Sabtu, 26 Maret 2011

ES KRIM MAGNUM haram? "TIDAK"

Kemaren* saya dapet BM (Broadcast Message) dari contact di BBM (BlackBerry Messenger) tentang ice cream Magnum** “katanya“ mengandung E471 dan E472 yang berasal dari daging babi (pork).
Awalnya sempet mikir, wiiih berarti si saya pernah nyobain makanan haram tapi halal dong (soalnya si saya gatau). Tapi da si saya orang nya gak gampang percayaan, ya udah jadi aja niat pengen nyari tahu, sekedar ngebuktiin itu bener ato engga. Tapi itu Cuma niatnya aja, ini baru sekarang terealisasinya.
#ice cream magnum ato es krim magnum? biar lebih meng-Indonesia es krim magnum aja lah,

Hari sekarang (ini hari sekarang si saya pas lagi nulis maksudnya, bukan hari sekarang pas kamu baca, ini kan blog punya si saya. iyah), pas googling ternyata banyak diskusi tentang E471 sama E472 yang masi belum klimaks walaupun ada yg udah ada kesimpulannya ada yg bilang halal ada yang bilang haram, Jadi aja si saya pengen nulis. Nah, ini yang berhasil si saya tulis pake jari tentang E471 sama E472,

E471 dan E472
E471 dan E472 itu jelas bukan tipe HP Nokia terbaru. E471 dan E472 merupakan emulsifier atau zat pengemulsi. Kalo gatau zat pengemulsi sekalian si saya kasih tahu zat pengemulsi itu senyawa organik yang menjaga kestabilan minyak dan air, yaa itu gunanya biar si air sama si minyak bisa bersatu.
E471 dan E472 (kode makanan) ini biasanya berasal dari minyak NABATI atau HEWANI. E471 (glyceryl monostearate), E472 (lactic esters of fatty acids). Kode makanan ini biasanya dipakai dalam membuat kue, hot-chocolates mix, ice cream, krim rendah kalori, mentega, cheese cake, selai kacang, makanan yang terbuat dari kentang, roti, dll. Untuk kode E472 terdapat berbagi macam, misalnya E472a, E472b, E472c, namun yang kita bahas saat ini yaitu E472b yaitu bahan pembuat es krim yang sedang kita bahas halal ato haramnya.
E471 dan E472 ini biasanya hanya terbuat dari dari minyak nabati saja atau dari sumber hewani saja. Maksud si saya tidak tercampur, misalnya berasal dari minyak nabati dan sumber hewani. Tidak. Yang membuat kode makanan ini menjadi haram adalah yang berasal dari hewani, karena kode makanan ini apabila berasal dari sumber hewani, diperkirakan akan mengandung daging babi (pork). Tapi bila kode makanan ini berasal dari minyak nabati bisa DIPASTIKAN makanan itu HALAL dikarenakan tidak ada turut campur dari si daging babi yang berasal dari hewani ini.

Sekarang mari kita balik lagi bahas si es krim Magnum**, coba lihat di kemasan ice cream Magnum** di bagian komposisinya tercantum “Pengemulsi (NABATI) / contains permitted emulsifier (E472)”,



jelas dapat DI PASTIKAN BAHWA ES KRIM MAGNUM** YANG KITA KONSUMSI HALAL UNTUK DIMAKAN. Jadi gada rasa bersalah lagi kan sekarang kalo makan Es Krim Magnum**.
Ohh iyaa sekedar menambahkan, bahwa tulisan Halal pada suatu kemasan yang di dapat dari MUI itu tidak sembarangan dapetinnya. Juga untuk makanan kan ada izin khususnya juga dari BPOM (Badan Pengawasan Obat-obatan dan Makanan), untuk perusahaan sekelas Wall’s pasti dong sudah ada izin dari BPOM nya.
Untuk kode BPOM nya bisa di cek di http://www.pom.go.id

















Sumber
http://www.food.gov.uk/safereating/chemsafe/additivesbranch/enumberlist#h_6
http://en.wikipedia.org


Bayangin nih dari gambarnya, ga tega si saya kalo ini sampe dilarang :d

MAGNUM by ~yoyoyogs on deviantART

yogs"

4 komentar: